Rabu, 20 Januari 2016

Setan di Rumah Pengantin Baru

Sekitar tahun 1985 Bapak & Ibu ane baru menikah, jadi mereka membeli rumah di salah satu pemukiman di kota Semarang yang waktu itu masih jarang penduduknya, sebagian besar masih berupa sawah & pabrik. Karena kedua pengantin baru itu masih berada di luar kota, jadi yang pertama menempati rumah itu Ibunya bapak ane alias nenek ane.

Nenek ane memang enerjik, pemberani & super galak, jadi beliau mengajukan diri untuk uji nyali disitu sendirian . Jadi selama beberapa hari beliau tinggal disitu untuk bersih-bersih & mungkin mempersiapkan semacam selamatan, maklumlah rumah baru.

Sebenarnya tidak ada kejadian yang secara signifikan bikin bulu kuduk jadi merinding, tapi pernah di hari keberapa begitu, nenek ane sedang duduk-duduk di ruang tamu, tiba-tiba terdengar suara langkah kaki, seperti pakai sepatu, tok...tok...tok di koridor. Beliau merasa heran, karena tidak ada orang lain selain nenek ane yang tinggal disitu, dan apakah itu maling iseng?

Akhirnya nenek ane segera menuju koridor mencari suara itu. Tetapi semakin nenek ane mendekati suara itu, anehnya suara langkah kai itu semakin menjauh. Dengan semangat 45, nenek ane tetap mengikuti suara langkah kaki itu samapai di belakang rumah, dan menghilang begitu saja. Nenek ane memeriksa pintu belakang, namun positif terkunci dengan rapatnya. Jadi suara langkah kaki siapakah itu?

Setelah itu tidak ada peristiwa aneh lainnya, sampai orangtua ane menempati rumah itu, sampai ane lahir,& sampai kami tidak tinggal disitu lagi. Karena kami sekeluarga nomaden, jadi rumah tersebut lebih banyak ditempati Bude ane. Bude ane juga sempat cerita, baru-baru saja rumah itu direnovasi, suatu hari bude ane lihat ada jejak kaki cukup besar di tembok sampai hampir ke atap. Untungnya Bude ane tidak takut, jadi jejak itu dicat lagi, dan menghilang. Apakah itu mungkin si tukang bangunan yang iseng? Entahlah.....

0 komentar

Posting Komentar