Kamis, 24 September 2015

Wajah Seram

Seperti biasanya saya berangkat kerja dengan istri pagi sekitar jam 6.00 atau jam 6.10, pada hari rabu ini saya berangkat jam 6.10 dari kota kecamatan di wilayah malang selatan, namun hari ini tidak seperti biasanya, semenjak pagi saya merasakan ngantuk berat setelah menyiapkan mandi buat si kecil saya sholat subuh, setelah sholat subuh mata terasa pedas dan ingin sekali menutup mata walau sejenak. Dan alhasil bangun jam 5.30 walau agak ngantuk namun aktivitas rutin harus berjalan. Setelah prepare dan siap berangkat seperti biasa saya starter motor untuk memanaskan mesin, entah kenapa pagi ini mesin motor terasa aneh padahal tidak biasanya mbrebet dan mati sendiri. Dalam perjalanan saya merasakan aneh saja kenapa mesin motor ini, padahal kemarin habis sevis dan stelan juga sudah pas. Sehingga dalam perjalanan untuk bermanuver menyalip kendaraan lain agak berat dan tarikan motor kesayangan ini jadi lemot. Lalu sampailah pada jalan raya Arjowinangun – Gadang tepatnya di pertigaan exs jalan lori tebu yang sudah dijadikan jalan umum. Nyampai sini sekitar jam 6.45 dan ada dua motor yang mau belok namun satu motor belok tanpa lihat ke arah kanan, sehingga saya mengucap istighfar keras dan istri saya cuma lihat kanan – kiri gak ada apa – apa, saya ikuti motor pertama di depan saya yang ternyata ada seorang ibu2 mengendarai motor matic hitam dengan jaket hijau model bulu angsa, awalnya tidak ada yang aneh, namun saya perhatikan lama di spion ibu ini ada yang aneh, pada sisi kanan wajahnya layaknya wanita normal dengan bedak dan lipstick serta wajah lonjong, namun anehnya pada sisi kiri spion bentuk wajahnya hitam dan kelihatan giginya, saya hanya melihat dan agak keheranan apa mungkin beliau ini memakai masker tapi kok kelihatan lubang hidungnya tapi kalau orang normal kenapa di sisi kiri tidak ada bibirnya, saya pensaran dan mau menyalip namun mesin motor terasa berat, mendekati perempatan saya disalip seorang anak SMA dengan baju batik coklat dan anak ini mengikuti ibu pengendara ini belok kanan dan sayapun belok kiri ke arah pasar Gadang. Barulah saya membuka percakapan dengan istri saya,
: Ane
: Istri
: tadi di pertigaan lihat motor hitam matic gak orangnya perempuan memakai jaket hijau?
: tidak, emang ada apa ? tadi aku cuma dengar sampean istighfar, tapi kok gak ada apa2, aku heran kenapa kok mengucap istighfar padahal aku lihat ke depan, kanan kiri gak ada motor sama sekali
: Trus sampean lihat ada motor laki gak di belakang kita ?
: gak ada kayake
: Astaghfirulloh Subhanalloh saya gak suudzon Cuma tadi kok ada yang aneh
: aneh kenapa ?
: tadi ada ibu2 mengendarai matic lho di depan kita pakai jaket hijau mulai dari pertigaan sampai perempatan tadi
: (agak keheranan) gak ada beneran…aku tadi mulai pertigaan sampean istighfar lho gak ada kendaraan apa2 di depan kita
: (Mulai agak merinding) gini lho tadi tuh aku mau nabrak ibu2 itu tadi karena beliau belok gak lihat kea rah kanan, lalu beliau tak ikuti dan anehnya wajahnya itu lho kok beda antara di spion kanan dan spion kiri
: anehnya gimana ?
: wajah yang kanan normal kayak ibu2 dengan make up dan memakai kacamata, namun anehnya di spion kiri wajahnya agak hitam mulai bawah kacamata sampai di bagian bibir kayak gak ada bibirnya kelihatan giginya agak menghitam bagian bawahnya, awalnya aku mikir itu masker tapi kenapa masker kok masih kelihatan lubang hidungnya dan mulutnya…tak perhatikan terus kanan dan kirinya tetep aja beda wajahnya, lalu aku mengucap lakhaluawalaquwwata illa billah, oh ya sampean lihat motor laki di belakang kita ?
: kayaknya gak ada kendaraan lain di belakang kita
: (mulai bingung) wah entahlah semoga kita diberi keselamatan (sambil agak bingung dan merinding)

Akhirnya kita sampai di perempatan Gadang dan saya menurunkan istri untuk naik angkot menuju tempat kerja dan saya melanjutkan ke tempat kerja yg berbeda arah dg istri, dan Alhamdulillah kita masih diberikan keselamatan dalam perjalanan

0 komentar

Posting Komentar